Indikator Moving Average (MA)

Saat ini kita akan membahas tengang moving average atau disingkat dengan MA. Moving average adalah pergerakan harga rata-rata dalam periode tertentu. Misalnya kita ingin mengetahui rata-rata harga dalam 5 jam terakhir atau 10 jam terakhir, kita bisa menggunakan moving average.

Fungsi dari moving average ini antara lain :

1. MA bisa menunjukkan arah trend
2. Dengan MA ini kita bisa meletakkan area support dan resisten.

Gambar dibawah ini merupakan chart EUR/USD time frame H1 pada metatrader 4 tanpa menggunakan moving average

Bagaimana caranya jika kita ingin mengetahui pergerakan harga rata-rata dalam 12 jam terakhir dengan indikator moving average?

Belajar Forex Trading

Pengenalan Forex


Istilah Dalam Forex
Broker Forex
Metatrader 4
Indikator Forex
Analisa Forex
Analisa Fundamental Forex
Analisa Teknikal Forex
Pola Chart
Sistem Trading
Risk Managemant
Psikologi Trading
Strategi Trading Forex

Berikut dibawah ini akan saya ajarkan kepada anda bagaimana cara menampilkan Moving Average Pada Time Frame H1 jika anda ingin mengetahui pergerakan harga rata-rata dalam 12 jam terakhir :

1. Klik menu insert -> Indikator -> Trend -> Moving Average



2. Pada saat anda klik tulisan Moving Average akan muncul jendela kecil seperti gambar dibawah ini :



Periodic : isi dengan 12 (karena kita akan mensettingnya di Time Frame H1 dengan pergerakan harga rata-rata 12 jam terakhir)

3. Inilah MA 12 di time frame H1 dalam 12 jam terakhir

Disini bisa kita lihat dalam 12 jam terakhir trendnya adalah turun. Harga selalu bergerak dibawah MA harga rata-rata ini



Pergerakan Harga Rata-Rata Pada Time Frame Lain

Kemudian bagaimana cara menunjukkan pergerakan harga rata-rata 12 jam ini di time frame lain, katakanlah di M15 atau di M5. Berikut Adalah Cara menghitung MA pada setiap Time Frame untuk pergerakan rata-rata dalam 12 jam terakhir

1. Time Frame H1 - MA 12

Jika kita memilih MA 12 di time frame H1 artinya kita hendak mengetahui pergerakan harga rata-rata dalam 12 jam terakhir.

2. Time Frame M15

Untuk menunjukkan rata-rata pergerakan harga 12 jam terakhir di time frame M15 bagaimana perhitungannya?

12 x 60 Menit = 720 menit (artinya ada 720 menit - pergerakan rata-rata dalam 720 menit terakhir). Untuk di M15 maka kita akan menggunakan 720:15 = 48 --> MA 48. Jadi untuk menunjukkan pergerakan harga rata-rata pada 12 jam terakhir di TF M15 kita menggunakan MA 48

3. Time Frame M5

Bagimana perhitungannya jika di M5? Perhigungannya sama, yaitu 720 menit : 5 = 144 --> MA 144. Jadi untuk menunjukkan pergerakan harga rata-rata 12 jam terakhir di M5 adalah MA 144

Contoh Lain Bagaimana perhitungan rata-rata pergerakan harga dalam 5 jam terakhir

1. Time Frame H1 = MA 5
2. Time frame M15 = 5 jam x 60 menit = 300 menit. 300:15 = 20. Jadi MA untuk M15 adalah 20
3. Time Frame M5 = 300:5 = 60, jadi untuk MA time frame M5 yaitu 60

Dengan menggunakan MA yang tepat, kita bisa mengetahui area support dan resistence yang sering terjadi. MA berapa sebaiknya yang digunakan memang harus tepat, jadi kita harus coba-coba dulu untuk mencari Ma yang tepat.

Tips Mencari Sinyal Sell atau Buy Menggunakan Moving Average

Apabila harga bergerak diatas MA, maka trend yang terjadi yaitu uptrend. Namun apabila harga bergerak dibawah MA, maka trend yang terjadi adalah downtrend. Pada saat up trend terjadi, strategi yang paling baik yaitu buy. Namun disaat downtrend strageti yang paling baik yaitu sell. Gampang bukan? Inilah aturan dasar menggunakan MA. Walaupun demikian, anda harus berhati-hati apabila harga bergerak menembus MA, sebab ini adalah indikasi awal (bukan kepastian) trend bisa berubah arah.

Disaat uptrend MA dapat anda jadikan sebagai daerah referensi untuk buy. Namun disaat downtrend, MA dapat bisa kita jadikan referensi untuk sell. Untuk lebih jelasnya silahkan perhatikan gambar dibawah ini :

1. Buy Saat Up Trend




Perhatikan chart diatas yang menggunakan time frame H1. Kelihatan harga bergerak mendekati MA dan memantul keatas. Dari pantulan tersebut kita mendapatkan sinyal bahwa harga akan naik. Jadi saatnya kita melakukan buy. Pastikan saat anda melakukan buy, garis MA sedang menunjukkan naik keatas.

Selanjutnya kita lihat gambar dibawah ini apa yang terjadi :




Dari gambar ini menunjukkan target kita tercapai dan profit

2. Sell Pada Saat Down Trend

Strategi sell adalah kebalikan dari strategi buy. Untuk lebih jelasnya perhatikan gambar dibawah ini :



Chart diatas menggunakan time frame H1. Yang harus anda perhatikan adalah garis MA yang berwarna merah yang sedang turun. Disaat harga pullback ke MA, pastikan kemiringan MA harus mengarah kebawah (turun). Dari chart diatas dapat kita lihat harga tepat menyentuh garis MA dan sempat tembus MA, namun harga dengan cepat bergerak turun dibawah MA. Pada kondisi seperti ini anda bisa langsung mengambil posisi sell.

Selanjutnya kita lihat gambar dibawah ini apa yang terjadi?



Harga bergerak kebawah dan mencapai terget kita. Dilihat dari chart ini memang sangat sederhana. Namun parlu anda ingat, tidak selamanya pergerakan harga seperti ini. Terkadang harga bergerak berlawanan dan menembus Moving Average dengan cepat. Itulah pentingnya menentukan stop loss. Nantinya saya akan mengajari anda ilmu managemen resiko yang mantap, sehingga anda bisa menghasilkan income secara terus menerus di forex.




Kembali Ke : Kelas Lima

Selanjutnya : Bollinger Bands